Heran, itulah satu hal yang pertama kali saya rasakan saat melihat perbedaan data persentase bounce rate yang ditunjukkan oleh Alexa dan Google Analytics. Bagaimana tidak, hal ini disebabkan karena data yang ditunjukkan oleh keduanya memiliki perbedaan yang cukup jauh, yaitu dengan selisih sekitar 42,31%, atau seperti yang tampak pada screenshot di bawah ini.
Persentase Rasio Pentalan Blog Eltelu di Alexa
Persentase Rasio Pentalan Blog Eltelu di Google Analytics
Seperti yang dapat kita ketahui bahwasanya rasio pentalan merupakan persentase sesi satu laman, yang artinya sama dengan sesi ketika pengunjung meninggalkan situs dari laman masuk tanpa berinteraksi dengan laman lain sama sekali. Sehingga apabila persentase rasio pentalan semakin kecil maka dapat diartikan bahwa semakin banyak pembaca yang membuka lebih dari satu laman saat berkunjung, dan demikian pula sebaliknya.
Tidak ada patokan khusus yang menyebutkan seberapa baik besarnya persentase rasio pentalan. Akan tetapi dengan merujuk pada uraian di atas dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa apabila semakin kecil persentasenya maka secara otomatis akan semakin baik, karena dengan begitu terdapat indikasi bahwa semakin tinggi pula keterlibatan pengunjung terhadap setiap laman artikel yang ada.
Bisa jadi selama ini mayoritas narablog kurang begitu memperhatikan masalah bounce rate atau rasio pentalan dari blog yang dikelolanya. Hal ini disebabkan karena mereka umumnya lebih memperhatikan peringkat yang didapat, sehingga akhirnya tidak begitu memperhitungkan bounce rate yang sebenarnya bisa dijadikan sebagai indikator untuk mengetahui seberapa besar keterlibatan pengunjung terhadap setiap laman. Oleh sebab itu yang menjadi pertanyaan sekarang adalah, “pernahkah Anda melihat seberapa besar persentase bounce rate dari blog yang Anda kelola?”.
Untuk mengetahui besaran persentase bounce rate sebuah blog dapat dilakukan dengan berbagai cara. Dalam hal ini cara yang dimaksud antara lain dapat dilakukan dengan melihat data statistik yang terdapat pada laporan Google Analytics dan dapat pula dilakukan dengan cara melihatnya di Alexa. Namun pernahkah Anda membandingkan perbedaan nilai bounce rate yang ditunjukkan oleh keduanya?
Ketika Anda melihat dan kemudian membandingkan persentase rasio pentalan yang ditunjukkan oleh Alexa dan Google Analytics, maka Anda pun bisa jadi juga akan heran dan terkejut karena besar kemungkinan persentasenya tidak sama atau bahkan memiliki selisih yang cukup banyak seperti halnya perbedaan nilai bounce rate blog Eltelu tersebut di atas.
Jikalau demikian maka data mana yang lebih valid? Dari kedua data tersebut di atas misalnya, maka menurut hemat saya persentase bounce rate yang ditunjukkan oleh Google Analytics lebih valid apabila dibandingkan dengan persentase rasio pentalan yang dilaporkan oleh Alexa. Hal ini disebabkan karena Google Analytics melakukan pelacakan secara real time melalui kode analytics yang terpasang pada blog, sehingga dapat diasumsikan bahwa perhitungan yang dilakukan oleh Google Analytics untuk menentukan besaran bounce rate sebuah blog pun lebih tepat apabila dibandingkan dengan perhitungan yang dilakukan oleh Alexa.
Nah, bagaimana menurut Anda? Apakah Anda memiliki pendapat atau pandangan yang berbeda terkait dengan hal tersebut? Apabila ya, maka besar harapan saya agar Anda berkenan memberikan pendapat atau pandangan terkait dengan perbedaan persentase rasio pentalan yang ditunjukkan oleh Alexa dan Google Analytics di atas, yaitu dengan cara mengeposkan komentar dalam artikel ini melalui formulir komentar yang tersedia, karena bukan tidak mungkin bila nantinya pendapat atau pandangan yang Anda berikan itu bisa berguna serta bermanfaat bagi orang lain yang membacanya, terutama bagi mereka yang mengalami masalah sama atau serupa terkait dengan rasio pentalan blog yang dikelolanya.
Terdapat 2 komentar pada artikel ini ▶
Hahaaa... Kalau mikirkan Bounce Rate itu malah jadi pusing pakkk..., Mendingan menganalisa cara pengguna menavigasi di dalam laman blog. Sebagai contoh berapa kali dalam 1 hari pengguna mengklik widget Feed artikel Terbaru di blog ini, 1kali, 2kali atau tidak pernah sama sekali, atau mungkin menavigasi lewat link yang lainnya...? Itu bisa menambah wawasan bagi pemilik situs web/blog untuk menganalisanya. ketika yang memiliki situs tidak tahu pengguna berinteraksi di dalam laman.
Yaahh kayaknya susah mengatasi yang namanya Bounce Rate itu pak...
@Lamet. R Oke, terimakasih banyak atas komentar dan masukannya, Sob. (y)