Responsive Web Design; Bagi para blogger yang memiliki kegemaran merancang atau membuat template, bisa jadi sudah tidak asing lagi dengan istilah tersebut, karena satu hal yang cukup populer dan banyak diperbincangkan oleh para blogger akhir-akhir ini adalah template dengan desain yang responsif.
Template yang didesain dengan fitur responsif itu sendiri dapat diartikan bahwa apabila template tersebut digunakan pada sebuah blog, maka laman yang dihasilkan dapat menyesuaikan secara otomatis dengan (berapapun) dimensi layar perangkat yang dipakai untuk membukanya. Sehingga salah satu keuntungan yang didapat dari penggunaan template jenis ini adalah penayangan laman yang menjadi lebih optimal apabila dibandingkan dengan penayangan laman yang memakai template tidak responsif.
Terkait dengan hal tersebut, satu hal yang kemudian menjadi pertanyaan adalah bagaimana caranya apabila kita ingin mengetahui apakah template yang saat ini kita pakai termasuk dalam jenis template dengan desain yang responsif atau bukan?
Terdapat beberapa cara yang bisa digunakan untuk mengetahui apakah template yang kita pakai sudah termasuk dalam katagori template yang memiliki fitur desain responsif atau belum. Beberapa cara yang dimaksud antara lain adalah sebagaimana yang termuat pada uraian di bawah ini.
Pertama, dengan cara mengubah-sesuaikan lebar jendela browser yang digunakan. Dalam hal ini sebagai contoh misalnya adalah seperti yang tapak pada gambar ilustrasi di bawah ini.
Kedua, dengan cara memperbesar (zoom) tampilan halaman yang ditayangkan. Dalam hal ini sebagai contoh misalnya adalah dengan memanfaatkan Ctrl + Scroll ke atas dengan memakai tetikus, atau dapat pula dilakukan dengan memakai menu zoom seperti yang tampak pada gambar di bawah ini.
Ketiga, dengan memanfaatkan fitur tampilan desain responsif yang disediakan pada browser. Dalam hal ini misalnya adalah seperti yang terdapat pada Firefox versi terbaru yang dapat dijalankan dengan menggunakan menu ‘Responsive Design View’ seperti yang tampak pada gambar di bawah ini.
Keempat, dengan cara memanfaatkan layanan pengecekan yang disediakan oleh berbagai situs online. Dalam hal ini sebagai contoh misalnya dapat Anda buka situs responsinator yang dapat dipakai untuk mengetahui responsifitas situs atau laman blog pada berbagai perangkat sekaligus, misalnya responsifitas laman pada perangkat iPhone (termasuk iPhone 3, iPhone 4, dan iPhone 5), Crappy Android, Android (Nexus 4), iPad, serta Kindle.
Selanjutnya, cara kelima yang dapat Anda gunakan untuk melakukan pengecekan dan mengetahui responsifitas laman yang dihasilkan oleh sebuah template adalah dengan cara membuka laman situs atau blog yang dimaksud secara langsung dengan memakai browser yang terdapat pada perangkat seluler yang Anda miliki.
Terdapat 8 komentar pada artikel ini ▶
Maaf sob, bagaimana jika ingin post pada halaman utama menjadi sesuai label (termasuk versi mobile)? Dengan maksud supaya tidak menampilkan post terbaru dengan semua label pada halaman utama..
Sebelumnya, thx atas informasinya sob
@Kenny Alfa Hwaduh, kalau untuk model post yang seperti itu, jujur saja sampai kini saya sendiri juga belum pernah mencobanya Sob. Jadi mohon maaf bila saya belum dapat memberikan uraian lebih lanjut terkait dengan pertanyaan tersebut.
@Kenny Alfa Iya Sob. Sama-sama. Saya juga sangat berterimakasih karea Sobat telah berkenan mengeposkan komentar dalam artikel ini.
Maaf Mas saya mau nanya di luar tema. cara agar ads bisa tampil saat blog di buak via celuller bagaimana mas setingnya, terimakasih sebelumnya.
wow keren gan
@lulus utami Gunakan setelan mobile='yes' terhadap widget iklan yang juga ingin ditampilkan pada versi seluler Sob.
Lebih jelasnya terkait dengan cara menampilkan widget pada tampilan versi seluler, silakan klik di sini.
@Novallingga Dirgantara Yang keren apanya Sob? Rasa-rasanya kok kurang jelas gitu yang Sobat maksud keren di sini. -_-