Mohon Tunggu Proses Memuat Konten Halaman

Terbaru

0
Tgl. 20 April 2016

Awas…! Hewan Melata Berwujud Unik nan Cantik ini Sangat Berbahaya

Ulat Matahari atau Uler Serit

Sekilas hewan yang saya tunjukkan pada gambar tersebut tampaknya memang memiliki bentuk tubuh sangat unik dan paras yang terbilang cantik. Namun tahukah Anda, bahwasanya binatang yang termasuk dalam jenis hewan melata ini sebenarnya sangatlah berbahaya. Kenapa demikian? Sebab sengatan hewan ini bisa menimbulkan rasa panas luar biasa seperti halnya ketika kulit tubuh kita terbakar oleh api atau panas matahari.

Ulat matahari; Inilah nama atau sebutan umum untuk binatang melata seperti ini. Namun di beberapa daerah berbeda ada pula yang menyebutnya dengan nama uler serit, uler srengenge, atau uler lintang. Dimana penamaan yang seperti itu umumnya juga didasarkan dari ciri-ciri umum yang dimiliki oleh ulat tersebut.

Walaupun ada beberapa jenis ulat yang tidak berbahaya bagi manusia, akan tetapi secara umum ulat memang merupakan hewan yang cukup berbahaya dan merugikan. Bulu (rambut) yang dimiliki oleh ulat bisa menimbulkan alergi dan bentol-bentol apabila mengenai kulit tubuh manusia dan bahkan hewan ini sebagian besar juga menjadi hama bagi tanaman budidaya.

Di beberapa daerah ulat jenis ini terbilang cukup langka keberadaannya. Kalaupun ada biasanya ulat matahari juga hanya bisa ditemukan pada saat-saat tertentu saja, misalnya yaitu ketika daun tanaman mulai tumbuh dan bersemi pada awal musim penghujan. Sementara itu cara yang cukup mudah untuk menemukan keberadaan ulat matahari pada musim seperti ini adalah dengan mencarinya di daun pohon pisang.

Bagaimana cara ulat matahari menyengat kulit tubuh kita? Perhatikan bulu yang dimiliki oleh ulat tersebut. Dapat Anda lihat bahwa bulu yang dimiliki oleh ulat matahari bentuknya sangatlah berbeda bila dibandingkan dengan bulu yang dimiliki oleh ulat pada umumnya. Jika umumnya ulat memiliki bulu yang berbentuk rambut, maka ulat matahari memiliki bulu yang bentuknya lebih menyerupai dengan duri. Bahkan apabila dilihat secara lebih cermat bulu ulat matahari memang lebih besar, kaku, dan memiliki ujung yang sangat runcing. Oleh sebab itu bukan tidak mungkin jika bulu ulat matahari bisa menembus kulit tubuh manusia apabila tersentuh.

Bagaimana cara menyembuhkan atau meredakan rasa panas yang ditimbulkan oleh sengatan ulat matahari? Ada yang menyebutkan bahwa rasa panas yang diakibatkan oleh sengatan ulat matahari dapat diatasi dengan mengoleskan kotoran ulat tersebut. Namun demikian cara ini sepertinya tidak logis karena bukan tidak mungkin malah dapat mengakibatkan terjadinya infeksi. Disamping itu walaupun saya sendiri juga pernah tersengat oleh ulat matahari, namun sampai kini belum pernah menggunakan cara tersebut untuk meredakan atau menyembuhkan rasa panas yang ditimbulkan oleh sengatannya.

Apakah Anda juga pernah tersengat oleh ulat matahari? Bagaimana pengalaman dan cara Anda untuk menyembuhkannya?

Katagori: