Ciri-ciri Tumbuhan Putri Malu / Rebah Bangun / Mimosa pudica (Jawa: Eri Cawelan / Rendhetan)

Hai, pernahkah Anda melihat tumbuhan perdu seperti yang terdapat pada beberapa video dalam postingan ini? Ketahui bahwa tumbuhan yang dapat Anda lihat dan saksikan pada tayangan video dalam postingan ini adalah tumbuhan Putri Malu.

Tumbuhan putri malu atau yang memiliki nama ilmiah mimosa pudica ini adalah perdu pendek anggota suku polong-polongan, yang mudah dikenal karena daunnya dapat menutup dengan sendirinya saat disentuh. Dimana hal tersebut disebabkan oleh terjadinya perubahan tekanan turgor pada tulang daun.

Perlu diketahui pula bahwa walaupun sejumlah anggota suku polong-polongan dapat melakukan hal yang sama, akan tetapi putri malu bereaksi lebih cepat daripada jenis lainnya. Tanaman ini juga menguncup saat matahari terbenam dan merekah kembali setelah matahari terbit.

Menutupnya daun putri malu saat tersentuh adalah untuk melindungi diri dari hewan pemakan tumbuhan (herbivora) yang ingin memakannya.

Sementara itu ciri-ciri dari putri malu antara lain adalah sebagai berikut:

Daun majemuk berwarna hijau dengan panjang anak daun antara 3 hingga 8 mm dan lebarnya antara 1 hingga 1,5 mm. Tepi rata, ujung runcing, dan pertulangan daun tidak jelas.

Bunga bongkol dengan panjang lebih kurang 5 mm dan tumbuh di ketiak daun sebanyak satu hingga tiga buah. Benang sari delapan dengan mahkota berbentuk tabung dan berwarna ungu.

Buah berbentuk polong, berambut, dengan panjang 1,5-5 cm dan lebar 5 mm. Sementara itu bijinya berbentuk bulat dengan permukaan licin, keras, dan berwarna kuning kecoklatan.

Batang putri malu berbentuk bersegi empat, bercabang, berambut, berduri tempel, serta berwarna hijau keunguan. Batangnya menjalar dengan panjang yang bisa mencapai 2 (dua) hingga 3 (tiga) meter.

Akar tunggang berwarna putih kekuningan dengan diameter antara 1 (satu) hingga 5 (lima) milimeter dan memiliki aroma khas yang menyerupai bau buah jengkol.

Oke, demikian yang dapat saya uraikan tentang ciri-ciri tumbuhan putri malu atau rebah bangun yang dalam bahasa Jawa dikenal pula dengan nama cawelan atau rendhetan. Semoga berguna dan bermanfaat bagi Anda. Saya Ayahe Mela. Salam. :)