Aneka ragam bahan dasar dapat digunakan untuk membuat benda produk kerajinan. Dalam hal ini sebagai contoh misalnya yaitu bahan alam, buatan, limbah organik, dan limbah anorganik. Kesemua bahan tersebut umumnya dapat diperoleh dengan mudah dari alam maupun dengan cara diolah sendiri, bahkan limbah yang ada di lingkungan sekitar pun dapat dimanfaatkan.
Menciptakan sebuah produk kerajinan agar dapat dinikmati dan bernilai jual haruslah dilakukan secara tekun. Apalagi jika produk yang diciptakan merupakan kerajinan yang termasuk dalam kategori fungsi hias. Hal ini disebabkan karena ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kerajinan fungsi hias, antara lain yaitu keunikan bahan, unsur estetik (aspek bentuk, warna ragam hias, dan komposisi), unsur hiasan, dan keterampilan tangan.
Limbah organik merupakan limbah yang mengandung unsur karbon sehingga mudah diuraikan atau dapat dengan mudah membusuk. Limbah organik dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari dan beberapa diantaranya bisa digunakan sebagai bahan untuk membuat produk kerajinan. Contoh limbah organik yang bisa digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat karya kerajinan misalnya yaitu kulit jagung, kertas atau kardus bekas, sisik ikan, cangkang kerang, serta tempurung kelapa.
Sementara itu sebagai salah satu contoh benda produk kerajinan fungsi hias yang dibuat dengan menggunakan bahan limbah organik misalnya adalah seperti yang dapat Anda lihat pada gambar di atas atau dapat pula Anda saksikan dalam tayangan video di bawah ini.