Mitos Aneh tentang Gigitan Hewan Kaki Seribu atau Luwing (Millipede)

Kaki Seribu atau Millipede;  Hewan yang memiliki bentuk tubuh seperti (silinder) tabung ini dalam bahasa Jawa umumnya disebut dengan nama Luwing. Hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Arthropoda ini disebut dengan nama Kaki Seribu bukan berarti memiliki seribu buah kaki namun lebih berdasar pada jumlah kakinya yang terbilang cukup banyak.

Tubuh kaki seribu atau luwing terdiri dari banyak segmen yang memiliki dua pasang kaki pada tiap segmennya. Luwing merupakan hewan pemakan sisa tumbuhan yang telah membusuk namun  beberapa diantaranya merupakan karnivora  dan berkembangbiak dengan cara bertelur.

Merujuk dari berbagai referensi disebutkan bahwa luwing termasuk sebagai hewan purba karena mereka telah ada sejak jutaan tahun yang lalu. Disebutkan pula bahwa keberadaan kaki seribu atau luing sangat berperan dalam meningkatkan kesuburan tanah dan bahkan dapat digunakan sebagai indikator untuk mengetahui tingkat kerusakan lingkungan.

Kaki seribu sebenarnya tidaklah termasuk sebagai hewan yang berbahaya bagi manusia. Hal ini disebabkan karena kaki seribu umumnya merupakan herbivora atau hewan pemakan tumbuh-tumbuhan. Namun demikian anehnya (di daerah tempat tinggal saya) ada mitos unik terkit dengan gigitan binatang tersebut. Percaya atau tidak, ada mitos yang menyebutkan bahwa apabila digigit oleh luwing atau kaki seribu maka gigitannya baru akan dilepaskan bila sudah ada petir atau yang dalam bahasa Jawa disebut dengan istilah Bledek/Gluduk.

Mitos yang terkesan sangat aneh bukan? Coba saja bayangkan bagaimana jadinya apabila digigit oleh hewan ini saat musim kemarau. Apakah harus menunggu sampai musim penghujan dan menanti adanya petir agar bisa terlepas dari gigitan luwing? Rasanya tidak. Hal ini disebabkan karena memang sangat kecil kemungkinan luwing menggigit manusia.

Lalu apa maksud dari adanya mistos tersebut? Menurut hemat saya mitos tentang gigitan kaki seribu atau luing ini sebenarnya dimaksudkan untuk menjaga keberadaan hewan itu sendiri. Artinya ketika seseorang melihatnya maka dia tidak akan mengganggunya apalagi membunuh hewan tersebut. Atau untuk detail selengkapnya baca pula fakta tentang hewan luwing atau binatang kaki seribu.

Apakah di daerah tempat tinggal Anda juga ada mitos tentang gigitan kaki seribu seperti itu?